SuaraSulawesi.Com - Makassar - Ketua Ormas semut hitam Indonesia. Syarifuddin yang akrab di panggil Puput mengatakan apa yang di lakukan penyidik Polsek Tamalanrea itu sudah benar karna dua alat Bukti yang di Laporkan maka penyidik menerima Laporan Korban Penganiayaan yaitu hasil Visum dan luka Memar di leher sebelah kiri Minggu 09/03/2025
Puput menambahkanTerkait Dugaan pelaporan palsu yang diadukan oleh teman Nurhandi dg Kulle terhadap Al dan penjelasan ibu HR inisial bahwa Al memberikan keterangan tidak benar atau palsu yang terjadi di wilayah hukum Polsek Tamalanrea kota makassar.
Itu adalah cara teman dg Kulle dengan ibu HR memutar balikan fakta, agar Menjadi abu-abu akhirnya hilang dengan harapan dg Kulle terbebas dari jeratan hukum atas perbuatannya .Yang sebenarnya teman dg Kulle dengan Ibu HR yang membuat laporan yang tidak benar alias palsu.
Karena yang terjadi dilapangan yang benar,Ketika Al sedang dalam acara Komunitas Family (keluarga) sementara AI ngobrol dengan temannya Armin mau makan bakso setelah acara Komunitas keluarga selesai,
Kejadian sekitar jam 14.55 di Jalan kapasa raya pas belakang masjid Nurul Islam Bangkala hari Minggu 25/8/2024Tiba-tiba datang Nurhandi dg Kulle mengajak berkelahi,namun Al tidak mau, Akhirnya dg Kulle maju memukul Al dengan pot bunga pada leher Al yang terbuat dari plastik dan terkena benturan keras leher Al sampai leher Al luka memar dan bengkak itu yang sebenarnya terjadi
Editor : Agen 008 HI